"Apakah kamu ingin masuk ke dalam bersamaku?"tanya Maddy sambil mengedikkan dagunya ke arah kamar rawat.
Ethan yang melihat Aaron yang bimbang, memberikan pilihan. "Atau kamu ingin ikut denganku mengambil rekam medis Angie untuk keperluan penyelidikan? Kamu bisa bertanya dengan detail kepada dokter tentang kondisi Angie yang sebenarnya."
Maddy memberikan pujian berupa ciuman singkat di udara, kepada suaminya yang meskipun jengkel pada prianya Angie karena dipanggil dengan sebutan pria gay, namun otaknya tetap berpikir logis. Ethan membalasnya dengan berkata tanpa suara 'nanti malam balasannya'. Maddy tergelak pelan mendengar jawaban mesum suaminya.
"Aku akan ikut polisi gay saja."
"Dasar brengsek. Sudah kubilang jangan panggil aku polisi gay lagi. Namaku Ethan,"sembur Ethan emosi.
Maddy kembali tergelak keras. "Ikut saja suamiku, daripada kamu bengong disini. Dan tolong ya.. kalian berdua jangan bertengkar seperti anak es-de."
"Ya-ya. Cerewet."