Api membakar ruangan itu dengan cepatnya, semua orang panik menatap ke arah Ramon yang hanya diam memandang api merah itu. Tatapannya begitu santai dan tenang, mengabaikan semua teriakan yang lain.
Mereka saling berlari keluar kecuali Irene yang berjalan mendekati Ramon di tengah-tengah ruangan itu. Tangannya bergerak menyentuh bahu Ramon "Ramon.."
Ramon menoleh, menatap Irene yang terlihat takut namun dia tersenyum menunjukkan bahwa dirinya tengah memaksakan dirinya di tengah kobaran api yang membakar sekitar mereka.
Ramon tersenyum, mengusak surai Irene sebelum tangannya meraih wajah Irene. Menyentuh pipi yang terasa dingin di tengah panasnya kobaran api itu. Sebenernya Ramon hanya menyuruh membuat api yang kecil, tapi entah kenapa tiba-tiba saja Ramon mengeluarkan api yang besar tanpa aba-aba.
Dion dan Richard yang panik langsung keluar ruangan itu lebih dulu meninggalkan mereka bersama Caesar yang tengah bersama Lily saat ini.