Aku masih berada di teras, menghabiskan kopi di siang hari ku, serta menikmati angin hangat siang hari dan mendengarkan tenangnya melodi alam...
Ntar malem tahun baru lgi, apakah aku akan pulang menuju kerumah orang tua ku?
"Hahaha, aku hanya bercanda...,
Gk!, Aku gk akan kesana, Seriusan!"
Huh..., Tpi biasanya kan tahun baru...., orang orang tuh pada bakar bakar yak?
Bakar apaan tau, yang penting bakar bakar
"Oyy..., lgi mikirin mau bakar apa?"
Farah membuka pintu dengan.....,
ukhm..., aku tak tahu, cara dia membuka pintu seperti apa dengan kedua tangannya yang sedang memegang Hewan hutan serta serangga yang belum pernah kulihat sebelumnya.
Jujur saja, untuk ukuran yang normal, itu adalah ukuran yang sangat besar.
"Woy woy!, lu mau bakar itu?"
"Kenapa tidak?"
"Ukhm...., tidak ada alasan, aku hanya jijik"
"Hehe~, apakah sifat perempuan mu sudah mengambil alih dirimu?"
"Hey hey!, jangan mengejekku seperti itu!"
"Oh ya, aku ingin jalan jalan, apakah kau mau ikut?"
Aku menuju ke kamar, memakai baju, serta jaket yang biasa ku pakai jika aku bepergian keluar
"Oh ya?, Apakah boleh?,
Eh btw Kmu kenapa ngambil kunci motor?"
"Males jalan kaki ah"
Aku menuju motor dan ....
...
...
...
...
...
"Hehe, kita jalan kaki saja yah?"
"Hahaha, Huh..., baiklah"
"Eh, aku lupa,
Apakah kau bisa menaiki sepeda?,
Jika kau bisa, kita akan membeli sepeda, dan kita tidak akan capek berjalan kaki lho"
"Sepeda?, apa itu?,
dan Apa itu, yang menakjubkan?!"
"Itu adalah benda keren yang bisa jalan dengan roda dua, konsepnya seperti motor, tetapi ia memerlukan tenaga mu untuk menjalankannya, dan aku lupa siapa yang menciptakannya,
...
...
...
ugh, maaf..., apakah kau tidak mengerti?"
"Hahaha, aku tidak seperti mu lho!"
"Huh..., sudahlah, aku ingin cepat cepat pulang, karena hari ini kita pasti akan lama berada di luar"
Aku mengatakan itu sambil bergegas
**Di toko sepeda**
"Ini lah!, Toko sepeda!,
tet teneeet!"
"Waaah, tapi..., sepertinya bentuknya aku pernah liat, dan aku sering memakainya pada saat aku pergi bekerja di duniaku"
"e....,
...
Baiklah..."
"Hey!, kau mau ngapain?!, apakah kau ingin menghabiskan uang mu, dengan membeli 2 sepeda?!"
"Um..., maksudnya?"