Seolah pikirannya dibaca, Jack memperlambat serangannya. Sorot matanya yang seperti sorot mata pembunuh itu menatap dalam-dalam manik mata brown pod milik Sean. Dia bertanya sambil tangan kanannya yang ditarik ke belakang dan mengepalnya dengan kuat untuk bersiap meninju wajah Sean.
"Apa yang kau pikirkan?" tanyanya.
Aura milik Jack dapat dilihat oleh mata kepala Sean. Berwarna merah yang menurutnya sangat menyeramkan. Warna merah yang seperti psikopat atau orang yang gila akan membunuh.
Reflek, Sean memutar mata tombak ke arahnya. Menodong mata tombak tersebut ke depan dan dengan cepat Jack menjauhinya. Tampak dari mata Sean, pria yang menjadi lawannya itu berdecih.
'Dia terlalu terbawa suasana bertarung,' pikirnya, menyimpulkan apa yang dilihatnya.
Pria yang bernama Jack itu juga sama gilanya dengan Gerald. Mencari tingkatan yang tinggi, namun karena [Element Baja] nya membuatnya merasa tidak senang. Tidak bersyukur dengan pemberian [System] yang mereka tidak ketahui asalnya.