Setelah mengetahui khasiat dari wine. Reino dan Ruby secara bergantian meminum wine untuk kepentingan masing-masing.
"Aduh, bagaimana ini? Robi menelpon, padahal aku sedang dalam tubuhku sendiri," keluh Ruby.
Ia menepi sebentar ke belakang dapur café untuk melihat menerima panggilan di ponselnya. Tapi saat ia meliat nama yang tertera di layar ponsel "Tua Bangka", ia langsung kebingungan.
"Sepertinya aku harus meminta tolong Reino untuk menerima telpon ini," gumam Ruby.
Ia lantas bergegas berjalan ke ruangan Reino.
"Ada apa?" tanya Reino datar. Ia tengah bekerja dengan laptopnya. Entah apa yang sedang ia kerjakan, nampaknya sangat serius hingga Ruby masuk e dalam ruanganpun hanya sepintas melirik.
"A-aku mau minta tolong padamu," ujar Ruby ragu-ragu.
"Minta tolong apa?" tanya Reino tanpa menoleh sedikitpun.
"Bisakah kau menerima panggilan telpon ini. A-aku tak bisa menerimanya," ujar Ruby lagi.