Seminggu kemudian,
Hari ini Xiao Yi tidak mengantarkan Mei-Yin ke sekolahnya karena ternyata ia bangun kesiangan tanpa ada orang yang mau membangunkannya.
Suasana rumah sedang sepi, para pelayan sebagian sedang merapikan taman. Zhaoxing juga tidak ada di rumah karena sudah berangkat ke kampus.
Dert ….
Ponsel Xiao Yi yang berada di tangannya bergetar. Ia menautkan kedua alisnya saat melihat nama Li Zheng Yu yang menghubunginya. Memang beberapa hari belakangan Li Zheng Yu sering kali menghubunginya saat sudah berada di kantor.
"Ada apa, Tuan Li?" tanya Xiao Yi setelah sambungan seluler terhubung.
"Aku hanya ingin mengabarkan jangan lupa nanti malam," ujar Li Zheng Yu sembari terkekeh pelan.
"Ah, Tuan Li. Kau selalu saja mengingatnya," ujar Xiao Yi sambil menepuk kepalanya. Malam ini Xiao Yi harus menjawab pernyataan cinta Li Zheng Yu.