Li Zheng Yu kemudian mengemudikan mobilnya kembali. Ingin menyerah untuk tidak mencari Xiao Yi. Namun ucapan Mei-Yin masih terngiang-ngiang di kepalanya. Cemas apa yang dikatakan oleh Mei-Yin tentang Xiao Yi yang diculik menjadi sebuah kenyataan. Meskipun ia masih ragu.
Di luar hujan semakin deras, Mei-Yin duduk di sebelahnya hanya diam saja karena tidak tahu apa yang harus dilakukan olehnya. Matanya masih terjaga dan terus memandang ke luar, barang kali menemukan Xiao Yi.
"Mei-Yin, sebaiknya kau tidur saja. Ini sudah terlalu malam, tidak baik anak kecil tidur tidak tahu waktu," ujar Li Zheng Yu sambil memijat pelipisnya.
"Dimana ibu?" Mei-Yin tampak tidak menggubris apapun yang dikatakan oleh Li Zheng Yu. Gadis kecil terus memandang awas ke arah jendela yang diguyur hujan lebat. Ia benar-benar cemas takut Xiao Yi kenapa-kenapa.