Hallo readers gimana kangen gak sama author yang imut bin manis ini? Xixixi...
<><><><><><><><><><><><><><><><>
Akhirnya Lara dan Vian pun berjalan bersama menuju kantin, di setiap mereka berjalan banyak siswa dan siswi yang iri pada keduanya.
'Gila sejak kapan mereka akrab begitu'
'Lah kok itu si Vian sama si Lara sih? '
'Apa mereka pacaran ya? '
'Gila seorang prince ice jalan bareng ke kantin sama princess bobrok'
'Dih enak banget si Vian bisa jalan sama bidadari'
'Palingan si cabe yang minta biar si Vian mau pergi ke kantin sama dia'
'Palingan juga si Vian yang mohon-mohon sama Neng Lara biar mau diajak ke kantin bareng dia'
'Mereka cocok banget'
'Iya, seorang prince ice dan princess bobrok'
'Dasar cabe'
'Dasar kegatelan'
"Udah gak usah didengerin" Ucap Vian berbisik ke Lara
"Siapa juga yang dengerin, gue sih bodoamat" Ucap Lara
Mereka pun mencari tempat duduk yang masih kosong. Akhirnya setelah mereka mencari tempat duduk mereka menemukan tempat duduk yang masih kosong dipojok ujung sana.
Mereka pun duduk, banyak pasang mata yang memperhatikan mereka.
"Eh neng Lara sama nak Vian, mau pesen apa? " Tanya ibu kantin
"Saya mau nasi goreng sama es teh manis bu" Ucap Vian lembut
'Bisa lembut juga nih cowok' batin Lara
"Kalo neng Lara? " Tanya ibu kantin
"Lara mau seblak level 10 1,nasi goreng 1,mie ayam 1,jus mangga 1,jus alpukat 1,jus sirsak 1,es teh manis panas 1,udah itu aja bu gak usah banyak-banyak" Ucap Lara santai
'Buset nih cewek makannya banyak banget,gimana nasib suaminya nanti ya? Tapi gue heran dia makan banyak tapi badan gak gemuk, Jangan-jangan dia cacingan lagi' batin Vian
"Buset banyak banget lo pesennya, emang perut lo muat? " Ucap Vian
"Hehe, kan mumpung di teraktir elo, tenang perut gue udah biasa" Ucap Lara sambil cengengesan
"Bisa bangkrut gue kalo sering-sering terakhir elo" Ucap Vian
"Jadi gak iklas nih? " Tanya Lara
"Iklas kok" Ucap Vian
"Ya sudah ibu bikinin dulu pesanan kalian" Ucap Ibu kantin
"Iya bu silahkan" Ucap Lara dan Vian
Setelah beberapa menit menunggu pesanan akhirnya ibu kantin datang dengan membawa pesanan mereka berdua.
"Ini pesanan kalian, ibu permisi dulu mau ngelayanin orang" Ucap Ibu kantin
"Makasih bu, oh.. Silakan bu" Ucap Lara
"Iya bu, makasih" Ucap Vian
Lara pun langsung melahap makanannya dengan tergesa-gesa.
Tiba-tiba Lara tersedak...
Uhuk...
"Mangkanya kalo makan itu pelan-pelan, gue gak bakal minta" Ucap Vian sambil memberikan minumnya kepada Lara
"Alhamdulillah... Iya bawel" Ucap Lara
Tiba-tiba.....
Brak...
Suara meja di gebrak.
"Anjing lo bang, untung gue gak mati tadi, kalo mati kan gak lucu ya kali 'seorang Lara telah meninggal dunia dikarenakan tersedak seblak karena abangnya menggebrak meja makannya' gila gak elite banget" Ucap Lara
Ternyata yang menggebrak meja Lara dan Vian adalah Abangnya Lara siapa lagi kalo bukan Lano si cowok bobrok.
"Hahaha.... Sukurin" Ucap Lano dan tertawa
"Ya Allah sabarkanlah hambamu ini karena punya kakak kayak curut" Ucap Lara
"Apa lo bilang gue curut? Kalo gue curut lo juga curut oon, lo kan adik gue" Ucap Lano
"Siapa bilang kita adik kakak" Ucap Lara
"Mommy sama deddy lah" Ucap Lano
"Oh" Ucap Lara singkat padat dingin
"Gila lo cuma jawab 'oh' dong? " Ucap Lano
<><><><><><><><><><><><><><><><>
Gimana nih part 15 nya? Seru gak? Semoga seru ya xixixi.
Jangan lupa suport author terus dengan cara follow, vote dan comen👌
Makasih yang udah baca ceritanya author.