"Aku tidak menangis, tapi kalaupun aku menangis, bukan berarti aku tidak bisa merobek lehermu sambil mengeluarkan airmata," Aurora mengatakan hal tersebut dengan sangat tegas. Dia bahkan tidak mengalihkan pandangan matanya yang tajam dari Lathia.
Mendengar pernyataan tersebut, ada sebuah senyum kecil di sudut bibir Rose. Dia cukup menyukai keberanian Aurora dan tidak menyangka kalau gadis tersebut akan mengatakan hal itu dengan sangat gamblang kalau dirinya tidak menyukai cara Lathia merendahkannya.
Pada awalnya, Rose memandang rendah gadis yang dibawa pulang oleh Draghar dan diperkenalkan sebagai pasangannya tersebut. Aurora terlihat lemah dan tidak cocok untuk kawanan ini, terutama sebagai pasangan Draghar, yang mana dirinya secara otomatis akan menjadi Luna.
Tapi siapa yang menyangka kalau gadis itu ternyata begitu kuat, sangat berbeda dengan kesan awal yang Rose dapatkan ketika melihat penampilannya yang lembut dan sedikit malu- malu tersebut.
