Itu adalah satu tahun lalu saat Jedrek melompat ke dalam kawah neraka untuk mengikuti Lilac, berharap bahwa ia bisa menebus segalanya yang telah ia lakukan kepada Lilac dan jika ia harus menghilang dari kehidupannya, ia tidak ingin ada di dunia ini juga bila harus tanpa Lilac.
Ia tahu, tapi di saat yang sama ia juga tidak bisa membayangkan seberapa banyak ia telah melukainya. Ia terlalu egois dan bodoh untuk bisa menyadarinya lebih cepat.
Namun, ia tidak mungkin bisa mengabaikan Serefina di saat-saat terakhirnya dan ketika ia menghembuskan napas terakhirnya, terlebih lagi saat ia tahu apa yang sudah ia lewati selama bertahun-tahun ini ketika mereka terpisah.
Namun, hal itu tidak bisa membenarkan setiap tindakan yang Jedrek ambil, yang mana selalu menyebabkan rasa sakit tak tertahankan bagi Lilac.