Begitu sampai di bandara, Mew meninggalkan Aey yang telah menjadi tunangannya. Pria itu disambut sang ibu, yang langsung dicecar pertanyaan tentang keberadaan Gulf yang menghilang bersama ayah dan kakaknya sejak kejadian tabrakan itu.
Gulf yang telah berganti nama menjadi Type sendiri hidup bahagia dan bekerja sebagai penjual pakaian ditemani oleh Mean. Keduanya pergi bermain ke pantai, yang secara kebetulan adalah pantai dimana Mew berada. Saat melihat-lihat sebuah rumah di pinggir pantai itu, Type(gulf) melihat Mew yang sedang bermain piano dengan wajah muram.
Keduanya nyaris bertatapan muka kalau saja Mean tidak muncul dan mengajak Type pulang. Saat mengemudi kembali ke kota, mobil Mean menabrak mobil orang asing yang ternyata adalah asisten Mew yang memintanya pulang untuk meneruskan bisnis keluarga.
Kehadiran Mew dan ide-idenya membuat Aey dan Sammy berusaha mencari muka, namun di belakang keduanya mulai gundah karena terlihat jelas bahwa pria itu belum bisa melupakan Gulf meski telah bertunangan.
Type rupanya diberitahu bahwa ia adalah korban sebuah kebakaran dan kedua orang tuanya telah meninggal. Di rumah, Mean menanyakan apakah gadis itu menyukainya, yang dengan cepat dijawab YA. Di tempat lain, hal serupa juga dilakukan Aey, namun Mew berkelit dengan mengatakan bahwa mereka telah bertunangan sehingga hal itu sudah tidak perlu dipertanyakan lagi.
Ketika meninjau pasar swalayan milik perusahaannya, Mew secara sekilas melihat wajah Gulf. Ia terkejut dan langsung mengejar pria itu sampai ke stasiun bawah tanah, namun tidak berhasil menemukannya. Kejadian itu membuatnya terpukul, ia mengira bahwa itu hanya khayalan belaka. Namun, kejadian di taman bermain mengubah semuanya.
Saat melihat komedi putar, Mew sambil menggenggam kalung mengira bayangan Gulf kembali mempermainkannya. Namun rupanya itu bukan khayalan, ia langsung mengejar Type yang berjalan sambil berpelukan dengan Mean. Pertemuan itu membuat Mean panik dan menarik pria itu pergi, namun di perjalanan kaki Type terkilir.
Berjalan tertatih-tatih dan kebingungan dengan sikap Mean yang meninggalkannya, Type berpapasan dengan Mew. Pria itu dengan wajah tidak percaya terus menatap pria itu, dan tidak percaya walau Type telah memberitahu namanya.
Tidak menyerah, Mew mengejar bis yang ditumpangi Type dan terus berusaha meyakinkan pria itu bahwa dirinya adalah Gulf yang selama ini disangka telah meninggal, bahkan menunjukkan foto mereka saat masih remaja. Namun, tingkah itu malah membuat Type takut dan lari meninggalkannya.