Rasty menatap kosong layar televisinya. Dia sendiri tak yakin dengan keputusannya tadi. Padahal dia sudah banyak mengutuk Aldo ketika dia putus beberapa waktu yang lalu. Tapi kini dia memutuskan untuk kembali dengan lelaki yang sudah menyelingkuhinya itu.
Ketika dia pergi dengan banyak alasan. Kini lelaki itu datang hanya membawa satu alasan.
"Aku masih sayang sama kamu, Ras." Itulah satu kalimat yang diucapkan oleh Aldo tadi ketika dia ingin kembali dengan Rasty.
"…"
"Aku tau kamu masih sakit hati, tapi kasih aku kesempatan buat jadi pacar kamu yang baik lagi."
Mau bagaimana lagi, selain masih menyukai Aldo lagipula Rasty juga tak ingin berpisah dengan lelaki itu. Hingga akhirnya dia memutuskan untuk menjalin hubungan yang sempat retak tersebut.
TING TONG!
Suara bel berbunyi, menyadarkan Rasty dari lamunannya. Dia bangkit dari duduknya kemudian bergerak menuju pintu rumahnya.
