Anak brokhen home itu sebenarnya dirinya hanya minta di perhatikan saja. Karena kenakalannya itu semata-mata hanya karena ingin mendapatkan perhatian dari keluarganya.
Lalu bagaimanakah anak brokhen home itu akan tumbuh, ia akan tumbuh dengan jalan fikirannya sendiri tanpa menurut apa yang di katakan oleh orang tuanya.
Dia akan menciptakan sendiri untuk alurnya hidupnya, susah di atur karena baginya ia sudah terbiasa hidup dengan jalannya sendiri.
Hal itu akan membuat anak brokhen home lebih merasa tenang dari pada ia hidup serba di atur tapi tidak pernah mendapat kasih sayang.
Gadis cantik itu kin berjalan dengan tergesa-gesa dari gudang sekolahnya. Nampak sekali raut cemas yang tercetak di wajahnya.
Lebih tepatnya gadis itu seperti tengah ketakutan oleh suatu hal.
"Gue harus segera pergi sejauh mungkin dari sini, gimana kalau Dita benar-benar mening-" ucapannya terhenti. "Gak mungkin, tadi gue gak sengaja kok nusuk dia! Iyaa gue gak sengaja!" ucap Amel.