Alex sudah sampai di depan ruangan Chika. Cowok itu segera masuk setelah mengetuk pintu kemudian memberi salam pada Kusuma.
Kebetulan di sana sedang ada Arumi yang juga baru datang.
Setelah memberi salam Alex memberikan buah yang tadi sempat di belinya.
Untung saja cowok itu belum membawa boneka yang di belinya tadi dan masih ia taruh di dalam mobil.
"Kayaknya momennya lagi gak pas deh buat aku jelasin semuanya je Chika, lagian lagi ada ibunya juga," ujar Alex di dalam hati.
"Ya udah kalian ngobrol dulu biar saya dan ibunha Chika keluar dulu," ujar Kusuma.
Keduanya pun kemudian keluar dari ruangan Chika.
"Mau apa lagi lo," cetus Radit setelah Arumi dan Kusuma keluar.
"Gue kesini ya mau jengukin Chika lah," jawab Alex yang gak kalah ketus.
"Asal lo tau ya, Chika itu enggak perlu elo jenguk. Jadi mendingan lo sekarang pulang dan bawa buah lo ini, Chika gak butuh buah dari penghianat kaya elo!" tegas Radit.
