Yang mendapat serangan selanjutnya adalah Etria. Dia tak bisa apa-apa begitu perutnya dihantam perisai Zita. Etria cuma bisa mengaduh dan memegangi perutnya itu.
Ione dan Lois pun balas menyerang, tetapi dengan mudahnya Zita bisa menangkis mereka dengan perisai. Ia lalu menangkap dan melemparkan tubuh Ione jauh-jauh. Begitu Ione mendarat di aspal, Zita menerbangkan perisainya. Ione pun harus menghindari perisai itu.
Sementara Ione sibuk menghadapi perisai yang terus mendatanginya, Zita memberikan kombinasi pukulan kepada Lois. Lois yang tak bisa mengelak cuma bisa mundur setiap pukulan itu mengenai pipi atau perutnya.
"Rasakan ini, dasar wanita jalang!" Kembali berlinang air mata, Zita memberikan uppercut ke dagu Lois, membuat lawannya itu terhuyung. "Ini untuk Varyaku! Bisa-bisanya kamu membunuhnya!? Kamu tidak tahu betapa rindunya aku kepadanya!?"