Jam istirahat baru saja selesai.
Arin keluar dari perpustakaan bersama dengan Shella, temannya. Shella menemani Arin meminjam buku untuk membantu persiapan menghadapi ujian kelulusan.
"Eh, Arin. Kau kembali duluan ke kelas, ya?"
Arin menautkan alis heran melihat Shella yang memegangi perut dengan wajah yang sulit Arin terka ekspresinya.
"Memangnya kau mau ke mana, Shella?"
"Aduh ...." Shella mengaduh sambil terus memegangi perutnya. "Aku ... mulas, Arin. Aduh ... aku ... duluan, ya, Arin!"
Shella dengan segera berlari meninggalkan Arin. Arin yang melihat tersebut hanya menggeleng-gelengkan kepala. Ia segera melanjutkan niatnya untuk kembali ke kelas.
Gadis itu berjalan menyusuri koridor yang terlihat ada beberapa siswa berdiri di sana. Arin mencoba untuk tetap fokus berjalan dan tidak menghiraukan banyak pasang mata yang mengawasi pergerakannya.
"Eh, eh, lihat! Itu Arin, kan?"
"Iya. Lihat penampilannya. Kucal sekali."
