"Sayang!" Delice memeluk Naura dari belakang.
"Hari ini mau ngajak kencan di mana?" tanya Naura.
"Di bulan? Di kutub? Emmmm di..."
"Asal tidak di surga," ledek Naura.
Naura berbalik. Dia membenahi dasi yang dipakai Delice.
"Kau sangat lihai menjadi Istriku," puji Delice.
"Apa kita akan pergi berdua?"
"Tentu saja!"
***
Apa benar, Naura dan Delice pergi berdua? Tidak. Dari kejauhan, dari darat, dari udara, dari air, penjagaan sangat ketat.
"Apa kau merasa kalau ada yang mengikuti kita?" tanya Naura.
"Tidak. Tenanglah. Bukankah aku di sini bersamamu?"
Mereka jalan-jalan. Mereka belanja, mereka nonton bioskop. Mereka makan bersama dan yang terakhir, mereka memilih pergi ke pantai.
Wush... Wush... Wush...
Naura mengusap lengannya. Dinginnya angin mulai menyergap kulitnya. Delice membuka jasnya, memeluk Naura, memberikan kehangatan yang tidak terkira.