"Satu pertanyaan lagi," Andi melihat naskahnya, menatap produser dengan tatapan bingung "Bisakah Anda mengundang begitu banyak orang?"
"Ratu Arabella telah berjanji untuk memerankan pahlawan wanita di salah satu episode!" kata produser singkat.
Ya, apa lagi itu? Ratu telah menjadi peran pendukung untuk Anda, apa lagi yang bisa dia lakukan? Ketika mendengar ini, kalau tidak menandatangani, maka dia benar-benar tidak tahu diri. Memikirkan tentang ini, Andi mau tidak mau bertanya "Kapan waktu syutingnya!"
"Menurut jadwal sebelumnya mungkin setelah Tahun Baru!"
"Setelah Tahun Baru?" Andi tercengang.
"Mengapa? Ada yang salah dengan itu, Pak Andi?" Produser memperhatikan kelainan Andi.
"Oh! Bukan itu!" Andi sedikit malu. Dia tidak bisa mengatakan bahwa dia ingin pergi ke bioskop, meskipun dia baru memutuskan tadi malam dan belum sempat mendiskusikannya lebih lanjut.
