"Nona McKev" panggil seorang perawat dari sebuah ruangan.
Guepun langsung memasuki ruangan yang memanggil nama gue itu. Disana sudah ada seorang dokter yang sedang membaca hasil...uhmmm sepertinya hasil tes lab kesehatan gue. Dokter itu tersenyum begitu gue duduk.
"Ini adalah hasil tes lab kesehatan anda nona" kata dokter itu sambil memberikan secarik kertas tersebut.
"Bagaimana hasilnya dok?" Tanya gue. Yang kemudian dibalas dengan raut wajah yang tak enak dilihat. Mungkin penyakit gue...uhmmm cukup parah??!
"Nona, sebaiknya anda melakukan check up rutin dan rawat jalan. Setidaknya ini bisa membuatmu lebih baik daripada dibiarkan saja" kata dokter itu. Gue bingung dan tak tahu apa yang harus gue lakuin sekarang.
🌱🌱🌱
Di koridor rumah sakit, lebih tepatnya di samping ruangan yang dimasuki oleh seorang gadis tadi. Ada seseorang yang sedang menelfon dan memberitahu seseorang yang ada di sebrang telfon sana.
"Halo, tuan"
'Apa yang terjadi?' Jawab sesorang di sebrang sana
"Nona keira sedang berada di jaden hospital, tuan"
'Sedang apa dia dirumah sakit papi?'
"Sepertinya nona sedang check up tuan"
'Baik, terimakasih. Awasi terus, jangan sampai lengah'
"Baik tuan" tut. Telfonpun dimatikan.
🌱🌱🌱
"Tolong kirim data atas nama pasien keira dari jaden hospital. Segera! ke email saya!" Suruh seseorang
'Baik, tuan' jawab seseorang lewat telfon.
"Kei, lo kenapa lagi sih?" Gumamnya sambil mengusap kasar mukanya. Ia sungguh tidak mengerti mengapa gadisnya sangat susah diatur dan tidak ingin terbuka padanya.
Apakah status dan bukti nyata cincin yang mereka gunakan belum cukup untuk keduanya saling terbuka? Ah, bukan mereka tetapi gadisnya itu yang tidak bisa terbuka oleh siapapun.
Gadisnya itu lebih menutup diri termasuk keluarga dan sahabatnya. Sampai daddy nya frustasi apa yang harus dilakukanya agar gadisnya itu terbuka pada daddy nya.
Bahkan tak jarang daddy nya meluangkan waktu kerjanya hanya untuk menghabiskan waktu bersama keira agar keira merasa lebih dekat dan terbuka.
Tetapi sesering apapun daddy nya berusaha untuk mendekatkan dirinya pada keira, sesering itu juga kegagalan yang ia dapat.
Karena gadis ini benar-benar seorang gadis bar-bar tak tahu malu, sulit diatur, tetapi sangat tertutup dan tak ingin orang lain merasakan kesedihan yang ia rasakan.
Cukup ia saja yang merasakan kesedihan mendalam jangan orang terdekatnya apalagi daddy nya.
Keira beatrix McKev adalah seorang gadis yang tertutup sejak dini, tetapi semenjak mommy nya meninggal gadis itu makin murung dan tertutup.
Tbc