Chapter 229 - Pertemuan dengan Bibi

Fira berdiri di pinggir kerumunan dan bertanya pada Ardi dengan suara pelan "Siapa dia?"

"Putra kak Riri adalah keponakan saya."

"Berapa umurnya ?"

"Tidak yakin, 15 atau 16 tahun sepertinya."

Riri berkata "Kamu sudah berusia delapan belas tahun, dan hanya beberapa bulan sejak kamu mendapatkan SIM. Kamu dapat menghitung berapa banyak kecelakaan mobil yang kamu alami."

Ardi terdiam seolah ditampar di tempat.

Theo tampak sedih "Bu, kepalaku sakit, jadi jangan marahi aku lagi."

"Kamu pantas mendapatkannya. Mulai hari ini dan seterusnya, semua mobil dan kartu kredit akan disita."

Theo berbaring diam, "Jangan. Lebih baik biarkan aku mati. "

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS