Selesai menghabiskan satu mangkuk mie jamur. Changyi langsung mengajak Qionglin untuk belanja. Mereka akan tinggal beberapa hari di rumah ini secara bersama. Changyi hanya memastikan jika dia dekat dengan Qionglin, mimpi itu tidak akan kembali. Tapi jika Changi sendirian, sudah jelas jika mimpi itu akan kembali menghantuinya.
Masalah pekerjaan Qionglin, dengan amat terpaksa Changyi menelpon pemilik toko dan memberitahu pada pemilik toko itu, jika Qionglin harus keluar dari pekerjaanya. Dengan alasan jika dia harus menikah dan tinggal di luar kota. Suaminya sama sekali tidak mengizinkan Qionglin untuk bekerja, karena dia sendiri yang akan memenuhi kebutuhan Qionglin.
Pertanyaanya!! Siapa yang menikah? Siapa yang akan membayar Qionglin? Dan siapa yang akan memenuhi kebutuhan Qionglin? Dan tahu apa reaksi Changyi saat itu juga? Selain diam mungkin tidak ada lagi ekspresi lainnya!!