Feng Yin tersenyum kecil saat melihat Minghao terbaring dengan mata yang terpejam. Satu jam yang lalu, Feng Yin sengaja menabur bubuk obat yang dia beli kemarin. Mencampurkannya dengan teh dan juga beberapa hidangan utama untuk Minghao. Dan yang terjadi pria itu langsung menutup matanya dan kembali tidur. Obat itu berakhir dalam satu kali dua puluh empat jam. Itu tandanya sampai besok kan?
Dengan tertawa kecil Feng Yin meninggalkan kamar Minghao. Hari ini dia ingin berkuda, melatih kuda barunya yang belum disentuh sama sekali. Kakaknya itu aneh, saat memberikan satu ekor kuda untung Feng Yin. Namun sayangnya, Feng Yin malah tidak diperbolehkan untuk menyentuhnya. Memangnya kuda itu bisa menurut sendiri jika tidak diluluhkan pemiliknya?
"Tuan Feng Yin, apa yang kau lakukan di kamar Pangeran Minghao?" ucapan itu langsung membuat Feng Yin menoleh kaget. Dia bahkan sampai mengusap dadanya sanking kagetnya kedatangan Cheng Feng yang entah dari mana.
