Chapter 69 - Kesalahpahaman 

Sehari kemudian Zevanya mengetahui bahwa Rendy telah melarikan diri dan membawa kabur uang yang diberikan oleh Zevanya.

Saat itu Aditya telah terbangun dan dapat berbicara, tetapi itu masih sangat sulit. Dia memandang Maylinda, tetapi dia melihat Maylinda menangis. Maylinda telah mengetahui tentang Zevanya dan Rendy dari Teguh, dan dia tidak tahan, bahkan lebih bersalah.

Dia berpikir bahwa kesabaran adalah untuk membuat ayahnya lebih tenang. Namun, dia menyakitinya. Aditya tidak bisa menggerakkan setengah dari tubuhnya, dan dia tidak bisa berbicara banyak, tapi hatinya jernih.

Pada 7 Juli, dia tahu semua tentang itu. "Maafkan" Aditya tiba-tiba meraih tangannya dan menatapnya dengan penuh semangat. Meski suaranya terputus-putus, itu telah menghabiskan seluruh kekuatannya, "Maafkan bibimu, May."

Tubuh Maylinda membeku, dan seluruh tubuh mengalir seperti air dingin. "Ayah, apakah itu sepadan?" Dalam hatinya, dia ingin menebas Zevanya seribu kali lebih cepat.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS