( PESTA PERNIKAHAN)
:-:-:-:-:-:-:-:-:-:-:-:-:
:-:--::-:-:-:-:-:-:-:-:-:
Aku berusaha menahan emosi agar tak terpancing emosi oleh bundaku yang ingin mengajak kami berdebat dan bertengkar. Cukup sudah kesabaran aku sudah di puncak. Jujur aku tak tahan dengan sikap bunda yang overprotektif terhadap aku. Aku mulai lelah jika hampir setiap hari bertengkar dengan bundaku soal hubungan terlarang aku dengan Harley.
" Ya udah. Kalo kamu mau resign sekarang juga silahkan!! Bunda gak akan melarang!! Terserah kamu aja!! " ujar bundaku membentak.
" Oh ya udah kalo maunya bunda begitu. Aku akan ikuti kemauan nya bunda!! Aku gak akan marah dan kesal dengan bunda!! Aku selesaikan kerjaan hari ini. Dan membuat surat resign biar bunda tahu kalo aku serius dengan ucapan aku" Ujarku memberitahu.
" Terserah kamu saja lah!! Bunda malas menasehati kamu!! Sekarang kamu mau ngapain juga bunda bodo amat!!" ujar bundaku marah.