Richo mengancam Devan saat cowok itu memilih dan memaksa untuk duduk di samping Freya, sedangkan Freya sudah mengatur tempat duduk yang sudah di tempat yang seharusnya.
"Lo kalo terus ngancem mending gue dorong ke jurang? Mau?" Freya tak mau kalah, mereka terlalu membuang waktu untuk sekedar berdebat saja.
Devan yang sudah merasa pusing akhirnya melerai, "Freya, kamu duduk di belakang bersama Richo, biar satu bodyguard di depan dan satunya di belakang kalian."
Richo tersenyum kesenangan, cowok itu sudah girang sejak Devan menyerah padanya.
"Tapi Freya ogah." Protes Freya mendelik Richo.
Devan menatap jengah, "Kalian masuk." Titahnya, Devan yang menyetir, karena cowok itu yang mengetahui letak jalan arahan.