"Gimana keadaan lo?" Tanya Freya yang baru sempat lagi menjenguk Guntur.
Cowok itu tersenyum, "Baik, Ya. Gue pengen cepet pulang aja." Keluh Guntur membuat Freya menghela napas gusar.
Guntur dari awal memang sering menjawabnya seperti itu, Freya jadi bingung harus menjawab apa.
"Ga betah di sini, Ya." Tambah cowok itu.
Freya memang sudak merasa capek juga jika harus terus pulang lalu kembali ke rumah sakit. Dia ingin istirahat banyak di rumahnya.
"Nanti gue tanya dokter yang nanganin lo." Balas Freya akhirnya.
"Makasih banyak, ya." Guntur mengulas senyum lebar. Cowok itu menatap Freya merasa sangat bersyukur.
Freya mengangguk saja. Dia juga sangat merasakan bagaimana jenuhnya di dalam ruangan itu, apalagi jika Freya dan semua teman yang lainnya berada di sekolah, Guntur pasti sangat merasa kesepian juga karena tidak ada yang menemani. Devan sudah memberi tahu jika dirinya akan sangat sibuk di kantor karena pekerjaannya juga tidak bisa di tunda – tunda lagi.