Gibran tidak memasuki kantornya karena berniat untuk mencari Freya, dia menyuruh Devan yang menggantikan posisinya sementara di kantor pusat.
Hatinya semakin tidak karuan memikirkan Freya hingga tidak tidur semalaman. Orang tua mana yang akan rela dan tidak risau saat anaknya tidak ada di rumah? Apalagi itu anak gadis. Gibran tidak akan pernah merelakan kalau Freya sekalipun keukeuh untuk kost, dia pasti akan terus mencari kemanapun hingga saatnya bertemu. Gibran akan melakukan apapun agar Freya menuruti apa yang dia inginkan.
Devan bilang jika handphone Freya hilang dan belum sempat untuk membeli yang baru, membuatnya semakin susah saja untuk mencari keberadaan Freya yang entah di mana. Apalagi dengan keadaan mendesak Richo bahkan menggantikan nomornya dengan yang lain. Membuat semakin kesal.
"Kamu di mana, Freya." Gibran bergumam dengan nada khawatir sambil menengok kanan-kiri di jalanan.