Hari ini bos besarnya sedang menjalankan prosesi sakral dan gadis itu sudah tidak memiliki harapan lagi tentang apapun kecuali memandangnya setiap hari hanya sebagai seorang CEO-nya. Bersamaan dengan itu semua, dengan sangat mengherankan, Aron tia-tiba menghubunginya dan mengajaknya bertemu malam nanti.
Chelsea sesekali membuka live news tentang Vincent dan Primadona, membuat Bella semakin teriris-iris.
"Lihatlah, serasi sekali, Bell. Kau tidak iri melihatnya?" ucap Chelsea sangat bersemangat.
"Tidak, aku tidak berhak iri, Chelsea," tanggap Bella.
"Aku bukan level mereka. Kau tahu? Primadona bisa menikahi Pak Vincent karena Ia juga orang kaya, mereka saling menguntungkan satu sama lain. Pak Vincent akan rugi jika menikahiku, Chelsea." Lanjut Bella.
"Oh, aku tidak bermaksud serius, Bell," ucap Chelsea.
Handphone Bella berdering keras saat Aron menelponnya lagi, gadis itu memang memasang notifikasi khusus untuk lelaki itu.
"Bella, ada telepon," ujar Chelsea.
