"Assalamualikum Ma!" Teriak ku mengucap salam begitu memasuki pintu rumah.
"Waalaikumussalam sayang," jawab Mama terdengar dari arah dapur.
Aku berjalan memasuki dapur dan menyalami Mama, sebelum bergegas ke kamar ku untuk mandi, dan sholat magrib sebelum turun untuk makan malam!
****
Aahh
Aku mendesah lega setelah selesai membaca semua berkas yang di berikan Wiliona pada ku tadi siang.
"Heh? gw jalan apa hubungannya dengan kaos?" tanya ku bingung.
"Jelas ada pe'a, pacar gw nuduh gw selingkuh," sungut Bryan kesal.
Setelah Bryan mengatakan itu! Seketika, meja makan menjadi riuh karena kami semua tertawa, kecuali Bryan tentunya
Aku akhirnya tau bagaimana perasaan Aya saat tertawa puas karena membully ku kemarin.
Aku benar-benar lupa, kalau Aku dan Bryan itu kembar identik! Hanya tahi lalat di pelipis, yang membedakan kami, wajar saja kalau pacarnya salah sangka dan mengira kalau dia selingkuh.
"Pacar lu lihat gw di mana emang?" tanya ku setelah berhenti tertawa.