Chereads / CINTA DI UJUNG SENJA / Chapter 145 - 145.

Chapter 145 - 145.

Beranjak meninggalkan ranjang ku dan menunaikan sholat subuh untuk memulai hari dengan sesuatu yang baik.

Setelah sholat subuh! Aku memasang setelan olah raga ku dan turun menuju lantai dasar.

Aku keluar dan mulai jogging ringan di halaman rumah karena males menggunakan treadmill.

Yeah, sesekali jogging samba. memejamkan mata ku sebentar karena masih lemas.

Tidak lama setelahnya! Ku rasakan sebuah tangan membelai kepala ku. Aku membuka mata dan melihat kalau itu adalah tangan Direktur.

"Za?" Panggilnya lembut.

"Hmm," Aku hanya menyahut dengan dehaman.

"Kamu bisa bangun buat sholat dulu ngga?" Tanbiasa.

Ting

Suara lift terbuka, membuatnya mengalihkan perhatian dari komputer di depannya.

"Selamat pagi, Pak!"

Dia berdiri dan menyambut Max yang  berjalan keluar dari lift, dengan sopan.

"Pagi Wiliona," jawab Max dengan senyum ramah yang tulus! Kemudian berjalan ke ruang kerjanya.

ri Senin, menjadi hari paling menyebalkan bagi sebagian orang.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS