Waktu yang telah dinantikan akhirnya datang juga. Daniel sudah mempersiapkan dirinya sebaik mungkin. Setelan jas semi formalmya dengan rambutnya yang sengaja dia rapikan lebih kelimis dibandingkan dengan yang biasanya. Aroma parfum yang sengaja dia pilih lebih mewah dan elegan aromanya.
Wajahnya yang sempat dia lakukan perawatan ala sendiri. Mencukur habis kumis tipis dan jenggotnya yang sudah mulai tumbuh liar agar lebih menawan. Daniel sudah tidak sabar untuk memberik kejutan pada Intan. Kalau dirinya bukan lelaki yang secara tidak sengaja dipaksa menikahinya karena merupakan ayah dari bayi yang dikandungnya. Tapi dia juga lelaki yang sudah direstui Papanya untuk menikahinya.
Setelah bercermin entah untuk ke berapa kalinya Daniel kemudian segera berangkat dan mengambil kunci mobilnya. Di liriknya jam yang melingkar di tangan. Masih ada waktu setengah jam lagi menuju waktu janji pertemuan mereka.