Suasana menjadi sedikit canggung karena ketiganya tampak berusaha untuk bisa mencairkan suasana yang kaku. Hana sendiri tampaknya sedang mempersiapkan untuk berbicara.
"Apa Nenek masih ingin kalau Aksa ada jodoh lain yang disiapkan?" tanya Hana mulai bisa berani bersuara.
Nenek mendelikkan matanya mendengar pertanyaan dari Hana itu. Wajahnya terlihat berusaha untuk menahan segala rasa yang ada di dadanya.
"Kalau memang Nenek masih ingin Aksa menikah dengan wanita lain. Aku tidak akan diam lagi sekarang," jawab Hana.
"Apa maksudmu?" tanya Nenek Sarah tak mengerti dengan arah pembicaraan Hana.
"Hana tidak akan diam lagi kalau sampai Aksa dijodohkan lagi dengan wanita lain," jawab Hana sambil menatap wajah Nenek Sarah dengan wajah yang tak kenal takut.
Nenek Sarah terlihat mengerutkan dahinya ketika mendengar perkataan Hana. Sementara Aksa tertegun mendengar ucapan Hana tak percaya kalau Hana bisa berani berkata seperti itu pada neneknya.