Setelah Bang Gor pergi dari rumahnya. Aksa kemudian berjalan ke arah anak tangga. Perlahan dia menaiki satu persatu anak tangga itu dengan perlahan. Dia melihat sekelilingnya dengan hati-hati.
Aksa memang merasa familiar dengan ini semua. Tapi dia terus terngiang-ngiang ucapan Bang Gor tadi. Hati Aksa kembali lagi bergemuruh mendengarnya. Dia tidak bisa mengendalikan rasa bingungnya saat ini.
Aksa tiba di lantai dua. Dan dia langsung melanjutkan langkahnya menuju ruangan lebih dalam lagi di lantai dua itu. Dia melihat ada beberapa pintu kamar di sana.
Dengan perasaan yang tak menentu, akhirnya Aksa mencoba untuk membuka satu pintu kamar. Perasaan hangat tiba-tiba menyergap hatinya saat dia masuk ke dalam kamar itu.
Dia melihat Hana sedang menyusui Alza. Pantas saja Hana tidak kunjung datang ke bawah.
"Oh Kak, di mana Bang Gor?" tanya Hana.
"Dia sudah pulang," jawab Aksa.
"Lho, kok cepat banget pulang. Aku belum sempat turun, karena Alza malah terbangun tadi."