Aksa gugup melihat Bang Gor yang tampaknya menganggap kalau apa yang dia dengar tadi adalah sebuah lelucon.
"Aksa Barbisa terkena amnesia. SULIT DIPERCAYA!" ucap Bang Gor.
"Aksa Mahesa Bang. Kenapa Abang salah menyebut nama?" tanya Aksa yang memang lupa kalau Bang Gor selalu salah menyebutkan namanya.
"Hana, kenapa dia bisa seperti itu?" tanya Bang Gor meminta penjelasan pada adiknya itu yang kini tengah dihadapkan dengan dua situasi berbeda. Situasi dadanya yang semakin sakit dan bengkak, dan situasi di mana Bang Gor terlihat shock dengan berita Aksa yang amnesia.
"Nanti Hana jelasin di rumah Bang. Hana udah enggak kuat pengen cepat sampai di rumah Bang!" ucap Hana sambil meringis kesakitan.
Aksa menoleh ke arah belakang dan mendapati Hana yang sangat mengkhawatirkan.
"Bang, lebih baik Abang jalan dulu. Kita nanti lanjutkan obrolannya di rumah!"
Bang Gor menahan rasa penasarannya dulu. Dia sebenarnya ingin segera mengetahui cerita sebenarnya.