"Kak, apa itu kau?" tanya Hana menatap wajah Aksa samar.
"Iya ini suamimu. Apa kamu enggak bisa lihat wajahku?" tanya Aksa gelisah.
"Bisa. Jelas banget."
"Ah, kenapa kamu suka ngagetin aku Sayang?" desis Aksa yang sudah terlanjur terkejut takut kalau Hana memang tidak bisa mengenalinya.
Hana kemudian memeluk tubuh suaminya. Wajahnya dia benamkan ke ketiak Aksa. Aksa kemudian mengusap rambut Hana dan mengecup puncak kepala Hana dengan sayang.
"Kamu mau tidur Sayang?" tanya Aksa.
"Hemm, aku mau tidur sambil meluk kayak gini. Aku suka aroma tubuh mu Kak!"
"Ahh, kamu jangan mulai bikin aku kelaparan dong!"
"Lho, emangnya kamu belum makan Kak?" tanya Hana kemudian menengadahkan wajahnya menatap wajah tampan Aksa.
"Isssh, kamu ini enggak peka!" desis Aksa pura-pura mengambek.