"Mang buburnya dua ya pedes semua tapi yang satu pedes banget yang satu nggak terlalu pedes. Yang pedes banget seledrinya banyakin yang satunya seledrinya dikit aja. Yang pedes banget dikit aja di kasih bawang gorengnya. Kalo yang nggak terlalu pede kasih banyak ya bang bawang gorengnya," pesan Aksara pada bapak bapak penjual bubur.
Pria yang kira kira berusia tiga puluhan itu mengangguk sebelum mengacungkan sebelah ibu jarinya, "Bilang aja kaya biasa Mas Aksa. Saya mah udah apal banget sama pesenannya Mas Aksa sama Mbak Nathalie kalo di sekolah pagi pagi. Katanya nggak kenyang kalo makan di rumah soalnya biasanya buru buru tapi waktu sampe sekolah ternyata bel masih kurang setengah jam,"
"Hahaha Mang Asep mah bisa aja," Aksara terkekeh kecil, mendudukkan diri tak jauh dari gerobak bubur berada, "Ini tendanya lepas pasang gitu mang? Tapi kok waktu di sekolah nggak ya?"