Ada yang datang!
Langkah kaki perlahan mendekati Fuyuki di saluran air bawah tanah itu.
Fuyuki mengambil langkah bersiap dia menyuruh Tsurara kembali ke wujud pedangnya.
Fuyuki memasang kuda-kuda ... aura seseorang yang mendekati dirinya itu tampak tidak biasa!
Fuyuki mencium bau bau aura yang berbahaya yang kemungkinan bisa membuat nyawanya melayang.
Di tempat yang gelap dan pengap ini, cahaya senter yang Fuyuki pinjam dari pak penjaga sekolah pun mulai habis.
"Cih!" Fuyuki berdecak kesal, dia kemudian membuat Torch (semacam obor yang berbentuk api kecil yang menyala berwarna biru)
*Api biru (bisa juga dinamakan api jiwa karena bentuknya seperti energi spiritual yang terpancar dadi dalam diri seseorang).
Orang itu perlahan mendekat di kegelapan, lalu dilihatnya ....
"Eh?" celetuk Fuyuki keheranan.
"Yamada-san?"
Fuyuki bertanya-tanya, mengapa Yamada-san di sini? Apa jangan-jangan dia hanya orang yang mirip Yamada-san?
"...."