"Apa yang kamu katakan? Menginap di hotel? Gimana bisa Ibu berbohong pada Tante Widya yang baik hati"
"Akan sangat memalukan jika Ibu jujur" Berli terlihat frustasi.
"Widya bisa seperti ini, sedangkan aku?" dia menutup wajahnya di bantal.
Haruka hanya menghela nafas melihat tingkah ibunya "lalu setelah 10 hari, gimana cara kamu membayar uang muka untuk apartemen ini? Dan kamu tau, berbohong itu tidak baik"
Berli cemberut, diceramahi oleh sang anak dia sudah terlalu biasa dengan hal itu, mengingat anaknya lebih pintar darinya.
"Berbohong untuk kebaikan itu tidak dilarang dan jika saatnya untuk membayar, ya Tentu saja kita kabur" kemudian Berli tertawa terbahak.
Sampai akhirnya Berli menghentikan tawanya dan mengingat tentang pengakuan anaknya "eh, bukannya tadi kamu juga berbohong sama Widya? Apa sampai sekarang kamu mengatakan pada orang-orang jika ayah mu adalah orang Jepang? "