Kepala sekolah langsung menatap nya, untuk sesaat Berli tidak mendengar suara kepala sekolah, hingga tak lama helaan nafas kasar itu terdengar dalam ruangan yang cukup sunyi ini.
"Aku gak tau kamu dapat informasi darimana tentang beasiswa yang kamu dapat adalah darinya. Tapi bukan berarti kamu bisa sembarangan bicara kalau Destra itu ayahmu"
Keterkejutan Berli tentang fakta jika ayah nya yang memberikan beasiswa padanya itu segera ditutupinya, hanya saja hal itu jadi membuatnya penasaran, hingga dia terdiam cukup lama dan membuat kepala sekolah segera mengusirnya, dan anehnya dia menurutinya.
Berli keluar dari ruang kepala sekolah, dengan sekotak susu ditangannya dan pikiran tentang siapa sebenarnya ayah dan ibunya.
Ayahnya memberikan beasiswa padanya, yang dia dengar sebelumnya jika yang memberikan nya beasiswa padanya adalah orang yang sangat kaya Raya.
Belum lagi, dia menemukan satu set alat game atau apalah itu yang harganya luar biasa mahal dikamar ibunya, dan ...
