Chapter 202 - 202

Thian Liong mengikuti seiriua gerak-«n perkelahian itu dengan seksama. Pertandingan yang hebat dan seru. Gadls itupun ternyata seorang yang memillkl llmu pedang pasangan yang lihai sekall, berbahaya dan ganas sehingga setlap sambaran pedangnya merupakan cengkeraman maut. Dan tosu Itu ternyata tidak berbohong ketlka mengatakan bahwa dia hanya menguasai sepertlga saja darl ilmu pedang Thai-kek Sin-kiam. Jurusnya tidak banyak dan diulang-ulam, akan tetapi anehnya, dengan jurus yang tidak banyak itu dia sudah mampu menahan semua serangan Siang In. Dan karena gerakannya seperti gelombang lautan, begitu lentur lembut dan otomatis seolah tidak mengeluarkan tenaga, setelah lewat lima puluh jurus, Siang In mulai berkeringat dan lelah, sebaliknya lawannya yang jauh lebih tua itu masih bergerak dengan tenang seperti pada permulaannya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS