"Jika kamu tidak bisa meyakinkan Jackran, bukankah seharusnya yang menjadi penghalangnya harus disingkirkan." Ucapan Jaira masih terus terngiang di kepala Ibu Jackran. Tentu saja Ibu Jackran mengetahui orang seperti apa mertuanya itu, ia tidak akan main-main dengan apa yang dikatakannya. Meskipun ia tidak pernah bertindak benar-benar di luar kendali kepada Bian, sepertinya Jaira masih berhati-hati terhadap Bian.
Sepertinya sudah cukup waktu bagi Jaira membiarkan Bian dan sudah saatnya untuknya menyerang Bian dengan cara yang biasa ia gunakan. Terlebih masih terngiang jelas di dalam kepala Jaira, bagaimana dan apa yang telah dilakukan Berliana terhadap Tiara saat itu.