Tiara baru saja membuka matanya, dia masih sama di tempat kemarin dengan keadaan yang sama. Tiara tidak bisa merencanakan apapun karena mungkin saja Berliana tidak menginginkan yang lain selain yang dia minta.
Setelah beberapa saat Tiara terdiam, Tiara mulai berteriak berharap agar ada orang yang bisa mendengarnya dan mengeluarkan dirinya dari tempat yang mulai membuatnya pengap ini. Tiara tidak mengetahui bahwa ruangan yang gelap dan pengap ini berada di rumah Berliana sendiri dan ruangan ini kedap suara jadi tidak ada yang bisa mendengarkannya.
Ruangan ini sangat gelap, Tiara tidak bisa melihat apapun meski itu hanya berjarak beberapa centi dari hadapannya saat ini. Rasanya Tiara saat ini ingin menangis, tapi ia tahu bahwa itu tidak akan menyelesaikan masalah, di saat seperti ini Tiara merasa benar-benar sendiri dan tidak ada orang yang akan peduli kepadanya atau menyelamatkannya.
