Chereads / Mengukir Namaku di Hatimu / Chapter 152 - Ardina

Chapter 152 - Ardina

Bian membuka matanya, ia melihat di sekelilingnya, saat ini tidak ada siapapun disini. Bian saat ini berada di sebuah ruangan yang terlihat seperti sebuah kamar, namun kamar yang saat ini Bian lihat berbeda dari kamar Jackran ataupun dari ruangan rahasia Jackran yang pernah Bian lihat.

Bian pun berdiri dari tidurnya, Bian berjalan menuju ke pintu untuk memastikan dimana dirinya berada saat ini, saat Bian mencoba membuka pintu tersebut, Bian menyadari bahwa dia saat ini terkunci diruangan ini.

Bian kembali mengingat bagaimana ia bisa berada di ruangan ini, setelah beberapa saat Bian baru mengingat apa yang telah Jackran lakukan kepadanya. Tentu saja Bian merasa kesal terhadap perlakuan Jackran, namun ia juga menyesali perbuatannya yang telah mengabaikan peringatan Jackran kepadanya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS