Aku memasuki rumah dan melihat ada mobil papa di depan rumah
Kemudian aku masuk..
Aku berhenti untuk berjalan setelah mendengar abi bicara
" Kenapa kamu selalu bikin Clara menangis Fano" Kata pak ustadz
"Aku sebenarnya nggak benci sama dia tapi aku takut untuk memulai semuanya dam, kamu tau kan kenapa Annisa meninggal, Annisa meninggal karena dia melawan perintah aku untuk tidak mempertahankan kandungnya, aku cuma takut kalau aku dekat sama Clara aku malah ingat sama Annisa" Kata papa
"Dam tolong kamu jagain Clara disini tolong buat dia bahagia, akhir2 ini aku sedang mengurus perusahaan baru di Italia, aku ingin Clara nantinya tidak kesusahan dalam bekerja dan dia bisa lanjutkan sekolahnya di itali" Sambung papa.
" Papa " Kataku sambil berjalan kearah papa.
"Clara sayang sama papa, makasih ya pa, papa nggak usah takut sama Clara, Clara janji akan jadi anak yang baik pa" Sambung Clara saat dia sudah ada di depan papanya.
" Maafin papa cla, papa akan perbaiki semuanya, papa sayang kamu" Kata papa sambil memelukku.
" Udah kayak teletubbies ya sekarang, jadi nggak usah meluk abi sama umi aku lagi ya"kata kak yusuf.
" Kakak kok nyebelin ya sekarang, kakak balik sana kemesir" Jawabku.
Clara pov and
Pagi ini Clara pengen merubah penampilannya, sekarang dia sudah berjilbab.
" Assalamu'alaikum semuanya " Kata Clara.
" Aduh mas fano kamu bawa siapa sih dari Italia, kok cantik banget " Kata umi Halimah.
" Umi... Ihh. Ini Clara umi" Jawab Clara. Semua tertawa saat menggoda Clara.
"Papa berapa lama disini pa, Clara mau berangkat sekolah papa yang antarin ya pa" Kata Clara.
" Papa dua minggu disini sayang, iya papa yang antarin kamu kok" Jawab fano.
Setelah selesai sarapan pagi Clara pergi sekolah bersama papanya.
" Nanti pulang papa nggak bisa jemput ya, kamu pulang bareng abi ok, papa mau kerumah sahabat papa dulu" Kata fano Clara menjawab dengan anggukan kepalanya.
Saat masuk kelas Clara melihat Aisyah lagi di kerjain sama tiara dan teman-temannya.
" Hei, lo apain sahabat gue ha? " Kata Clara marah dan lansung membawa aisyah di belakang punggungnya.
" Kok sekarang kamu beda Clara, kamu nggak usah temanan sama aisyah, dia itu penyakitan mending kamu temanan sama aku Clara " Kata tiara.
" Gue nggak sudi temanan sama mak Lampir macam lo" Kata Clara dan dia langsung membawa aisyah ketempat duduknya.