30 tahun berjalan membawa diri ini kepada pencarian diri yang sesungguhnya, usia telah menjadi patokan keberhasilan seseorang. Banyak orang diusia muda telah menjadi seorang yang berhasil dan banyak pula mereka diusia muda masih mencari letak keberhasilan pada dirinya.
Coba kita bayangkan ketika umur kita 10 Tahun diri kita masih berada di Sekolah yang tanggungjawab kita hanya masuk sekolah dan mengerjakan PR. Ketika usia kita telah menginjak kepala 20 diri kita sudah ada diposisi bahwa kita membawa tanggungjawab yang besar atas diri kita sendiri. Keberhasilan diri kita ditentukan di usia ini, ada kebanggaan ketika kita berhasil di usia sangat muda seperti ini dan ada juga yang kecewa disaat usia nya telah menginjak kepala 20 masih mencari kemampuan apa yang ada pada dirinya untuk bisa membawa diri ini berhasil.
Ya 30 tahun bisa dibilang bukan usia muda lagi bagi sebagian orang, banyak tanggungjawab yang ada dipundak kita saat usia ini. Ada banyak orang dilema diluar sana saat diusianya yang sudah menginjak kepala 30 masih belum merasakan keberhasilannya, tidak sedikit mereka melihat teman-temannya di usia yang sama telah mempunyai rumah, kendaraan bahkan barang-barang mewah sekalipun. Sering terbesit dalam pikirannya kenapa teman-temannya di usia yang sama sudah banyak merasakan kesuksesannya, padahal kita sekolah di tempat yang sama, belajar dengan pelajaran yang sama bahkan lulus pun di waktu yang sama tapi kenapa kita mendapatkan keberhasilan di waktu yang berbeda?.