Semalaman Dinda tak bisa tidur, dia terus kepikiran cerita dari Nadya tentang Oma Natalie. Dia terenyuh, dia tersentuh, dia ingin sekali membantu Oma Natalie. Biar bagaimanapun, Dinda juga tahu kalau Oma Natalie saat ini sedang kesepian, sampai saat ini dia sangat kesepian, setelah dia kehilangan suaminya, dan jauh dari putra semata wayangnya. Dinda jadi bingung kenapa Oma Natalie sampai ke Jerman sendirian? Dia penasaran dengan itu.
"Nath," panggil Dinda, Nathan sudah memeluk lengan istrinya, seolah lengan istrinya adalah guling paling istimewa yang pernah ada di dunia.
"Iya, Sayang?"