Dan sampai malam pun datang, sebuah tenda-tenda dari beberapa SMA terpasang di halaman belakang kampus. Yang mengikuti camping kali ini adalah, anak-anak SMA yang masuk ke dalam semi final saja. Karena saking banyaknya peserta, jadi mereka tidak bisa ikut serta semua.
Dan sekarang ini, kelompok Nathan sedang sibuk, mendirikan beberapa tenda. Satu untuk timnya sendiri, dan yang lainnya untuk anak-anak cewek. Biasa, bagi anak cewek yang suka ribet dengan segala jenis peralatan mereka, sepertinya, dua atau tiga tenda tidak akan cukup untuk mereka. misalnya Gisel, hanya karena mengikuti camping ini, dia sampai membawa sebuah koper besar berisi peralatan berangnya. Hanya karena dia tidak ingin kalau sampai kulitnya yang mulut itu sampai bentol-bentol karena digigit nyamuk, semut, atau bahkan serangga lainnya. Dia juga harus bisa tidur dengan kualitas terbaik, agar dia tak memiliki mata panda dan kantung mata. Bahkan nyaris semua peralatan perangnya dia bawa semua.