"Ma, ini sebenarnya mau ada acara arisan atau tamu besar apa ya? Mama masaknya banyak banget," tanya Dinda dengan muka polosnya. Alan tampak menahan senyum saat melihat wajah istrinya tampak kaget mendengar calon menantunya bertanya seperti itu. Bahkan dia yakin, nanti saat Nathan turun pun pasti akan menanyakan hal yang sama. Dan Alan berharap, semoga saja selepas mereka pergi sekolah, istri tercintanya itu tidak menangis meraung-raung atau bahkan sembunyi di kamar untuk intropeksi diri dan tidak mau keluar kamar.
"Ini—"