"Iya udah lumayan lama, ya gimana, nggak betah juga," jawab Fero yang membuat Nathan semaki bingung. Jawaban yang ambigu itu, benar-benar tampak sangat nyata dia. Seolah-olah dia ragu dengan apa yang dia ucapkan sendiri. Dan bagaimana ceritanya, Fero sampai seperti itu? Bukankah Fero dan Niken memiliki hubungan yang sangat intim? Lantas setelah apa yang mereka lakukan selama dan seintim ini, tiba-tiba mereka pisah begitu saja?
"Gila lo, Bang. Anak orang udah lo apain aja, udah lo ajakin tidur tiap hari masih aja lo tinggal. Nggak ngerasa tanggung jawab lo ama orangtuanya?" celetuk Nathan agaknya emosi. Dia bahkan tak tahu kalau sepupunya akan menjadi seperti ini. Sebab yang dia tahu, seberengsek apa pun seorang Fero, Fero akan tetap menjadi laki-laki yang cukup bertanggung jawab atas apa yang akan terjadi dalam bentuk apa pun itu.