"Benar apa yang di katakan Adel, tidak ada salahnya jatuh cinta. mungkin kau akan menemukan cinta yang tulus dari orang yang memang benar-benar baik. Kakak tidak akan mengejek apa yang kau katakan tadi, tapi Kakak juga berharap bahwa kau mau memikirkan kembali. Jangan takut untuk bercerita pada kami, kau bisa katakan apapun yang ada dalam pikiranmu." Kata Damian menimpali.
"Berarti Mommy mencintai orang yang salah kan kak? Mommy hanya merasakan kesedihan saja sepanjang pernikahannya dengan Daddy. Dia juga di benci oleh kak Marvel dan Ibu Arsinoe. bahkan Tadi saja Mommy di hina secara terang-terangan, padahal itu adalah hari pemakaman Daddy. aku sangat tau Bahwa Mommy terkadang menangis di kamarnya sendirian, dia menangis karena Daddy hanya memikirkan Ibu Arsinoe dan Edwards saja. Padahal Mommy selalu berkontribusi banyak hal untuk kehidupan Daddy." Erick mengeluarkan seluruh isi pikirannya saat ini.
Damian dan Adel saling berpandangan, lalu mereka menghela nafas sekali lagi.
